Eksekusi Bulan Ini, what's on|

Berbadan mungil tetapi sangat kuat. Tidak berlebihan rasanya kami menjuluki nenek Marsinah sosok demikian. Betapa tidak? Di usia beliau yang sudah 77 tahun, nenek Marsinah masih sehari-hari menjual es krim seharga Rp5 ribu dan Rp10 ribu per gelasnya.

Beliau menjual es krim di Jalan Sandang RT 1/RW 11, Palmerah, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat. Atau tepatnya, beliau menawarkan es krim di depan pintu masuk kompleks Sandang Kemanggisan. Nenek berjualan dari siang hingga malam hari. Beliau mengakui pandemi COVID-19 begitu menghantam usahanya. Sebelum pandemi, nenek Marsinah bisa menjual satu ember es krim dalam tiga atau empat hari. Tetapi sekarang, beliau pernah hanya menjual satu gelas es krim saja. Satu ember es krim baru bisa habis dalam sebulan.

Nenek tinggal bersama kedua anak lelakinya di sebuah kamar dengan dapur. Saat kami mengunjungi nenek pada Minggu, 26 Desember 2021, beliau mengakui baru saja terjatuh. Nenek Marsinah belakangan sering pusing. Beliau mengatasinya dengan menempelkan koyo untuk meredakan rasa sakit.


Rasa terima kasih begitu mengalir dari bibir nenek Marsinah ketika menerima bantuan peralatan dagang dari para donatur dan sahabat KNJ. Selain uang tunai Rp500 ribu, nenek senang menerima ice cream cool box agar es krim beliau tidak cepat basi.

Kami menyampaikan juga amanah donasi berupa payung, jaket hujan, tas pinggang, hingga handuk. Selain itu, nenek juga menerima perlengkapan berjualan, seperti bangku dan kursi untuk menaruh ice cream cool box tersebut. Perlengkapan tersebut dilengkapi dengan troli lipat dorong agar mempermudah nenek dalam membawa barang jualannya. Sekali lagi, terima kasih sahabat KNJ!

Editor: Eny Wulandari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close Search Window