Alhamdulillaah telah tersampaikan donasi berupa uang tunai, donasi amanah, dan pakaian kepada bapak Didi.
Bapak Didi merupakan salah satu sosok mulia yang berhasil kami temui pada eksekusi Ketimbang Ngemis Jakarta pada 27 Oktober 2019. Sosok mulia berusia kurang lebih 60 tahun ini merupakan anak pertama dari enam bersaudara. Bapak Didi belum menikah dan saat ini tinggal bersama adik perempuannya di belakang Taman Tanjung (Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan).
Keseharian pak Didi disibukkan dengan membuat mainan kincir angin anak-anak berbahan seadanya dari lingkungan sekitar. Kemudian setiap menjelang sore pak Didi berjualan keliling mainan buatannya sendiri tersebut di sekitar Jalan Raya Pasar Minggu dan Ragunan Jakarta Selatan, dengan penghasilan kurang dari 20ribu per hari.
Keadaan Pak Didi secara fisik memang terlihat sehat namun beliau seperti orang kebingungan ketika diajak bicara, sedikit berbicara, dan seperti orang ketakutan. Singkat cerita, ternyata ketika kecil beliau pernah mengalami sakit panas yang parah, sejak saat itu lah beliau menjadi seperti keadaannya saat ini.
Dulu pak Didi pernah menjadi pengemis, dan karena hal ini beliau dua kali di tangkap Satpol PP dan ditahan kurang lebih 21 hari karena mengemis. Sejak itulah pak Didi tidak lagi berniatan untuk mengemis.
Editor: Eny Wulandari