Nenek Tariyem terlihat sedang mencuci saat tim KNJ mendatangi kediaman beliau guna menyampaikan donasi dari donatur dalam project 17 edisi Februari 2017. Wajahnya terlihat senang begitu mengetahui kedatangan kami. Kini berusia 62 tahun, nenek tangguh ini sehari-hari mencari nafkah dengan menjual buah-buahan di pasar Jiung, Kemayoran, Jakarta Pusat pada malam hari.
Nenek Tariyem mempunyai suami yang bekerja di proyek pembangunan. Pasangan ini tidak mempunyai anak. Pendapatan nenek Tariyem tidak menentu dibanding modal yang harus dia keluarkan untuk kebutuhan sehari-hari.
Karena tidak mempunyai kamar mandi maka nenek harus membayar antara Rp2 dan 4 ribu untuk ke fasilitas mandi, cuci dan kakus dekat rumah ia dan suami tinggal. Nenek biasanya membeli buah di pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, lalu menjualnya kembali di pasar Jiung antara pukul 6 sore dan 11 malam WIB. Beliau dan suami menetap di rumah bekas gusuran di Jl. Kemayoran Gempol, RT 15/RW 4 No. 9, Jakarta Pusat.
Nenek Tariyem mengucapkan banyak terima kasih kepada donatur dan sahabat KNJ. Tidak lupa nenek Tariyem bersyukur ada yang membantu seperti ini. Nenek sudah beberapa hari ini tidak berjualan karena hujan terus di malam hari sehingga beliau tidak mendapatkan penghasilan.
Editor: Eny Wulandari
