Alhamdulillah, setiap bulannya kami selalu berkesempatan untuk bertemu langsung dengan para sosok mulia. Seperti pada project eksekusi Oktober ini, kami bisa berbagi cerita dan pengalaman langsung dari sosok mulia yang sangat tangguh. Ia bernama nenek Sinem.
Nenek Sinem berusia 74 tahun. Suaminya sudah wafat dua tahun lalu. Nenek mempunyai dua orang anak, yang keduanya memiliki kelainan (maaf agak keterbelakangan). Meskipun sendirian dan hidup dalam keadaan ekonomi yang terbatas, nenek sangat tulus merawat dan menyayangi anak-anaknya.
Nenek Sinem tinggal di sekitar Matraman II, Jakarta Pusat. Nenek Sinem tidak memiliki rumah sendiri. Ia harus membayar sewa rumah Rp300 ribu per bulannya agar bisa tetap tinggal. Untuk memenuhi kebutuhannya, di usianya sekarang nenek masih bekerja menawarkan jasa cuci dan setrika pakaian dengan imbalan Rp500 ribu per bulan. “Yaaa, nenek dapat uang hasil nyuci sama setrika 500 ribu sebulannya, buat bayar kontrakan 300 ribu, terus sisanya buat makan sebulan dicukupin,” begitu kata nenek Sinem sambil tertunduk.
Alhamdulillah donasi berupa uang, pakaian, alat sholat dan sembako sudah diberikan kepada nenek Sinem. Dengan terharu beliau mengucapkan terima kasih kepada donatur dan sahabat KNJ atas donasi yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari nenek Sinem dan kedua anaknya.
Editor: Eny Wulandari