Alhamdulillah saat project Agustus 2019 lalu kami telah menyerahkan bantuan titipan donatur untuk nenek Marita, 63 tahun. Sehari-hari nenek Marita menjual air minum di depan gedung Dr. Susilo, seberang kampus Trisakti, Jakarta Barat.
Saat project eksekusi tersebut, kami menyerahkan donasi, donasi amanah dan pakaian. Nenek Marita berasal dari Tegal, Jawa Tengah. Beliau telah lama tinggal di Jakarta. Beliau menjual air minum sejak pukul 6 pagi hingga usai sholat Ashar.
Nenek tinggal di Banjir Kanal, Jakarta Barat, dengan mengontrak dengan membayar sewa Rp600 ribu per bulannya. Nenek mengatakan dirinya kerepotan saat musim hujan tiba sebab kontrakannya pasti bocor lalu kebanjiran. Nenek tinggal hanya berdua dengan keponakannya yang menderita penyakit epilepsi yang bisa kambuh secara tiba-tiba.
Nenek sendiri mempunyai penyakit asam urat yang cukup tinggi yang membuat kakinya bengkak sehingga membutuhkan tongkat untuk berjalan. Suami nenek sudah meninggal dunia. Beliau mempunyai dua orang anak dimana yang satu sudah meninggal dunia.
Nenek Marita dalam sehari memperoleh penghasilan sekitar Rp100 ribu. Beliau mengalokasikan antara Rp50 dan Rp100 ribu untuk modal berjualan selama tiga hari.
Beliau berterima kasih kepada para donatur dan teman-teman yang sudah memberikan donasi. Nenek akan memakai uang donasi tersebut sebagai tambahan modal berdagang dan berobat.