Usia tua tidak sekalipun meruntuhkan semangat Mak Ponirah atau yang biasa disebut Mak Pon. Beliau menumpang di rumah om Edi yang terletak di Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur. Beruntung kami berkesempatan bertemu beliau dan Epi (27 tahun) untuk menyerahkan amanah donasi dalam project Kado Lebaran Untuk Solia 1442 H.
Mak Pon telah lama bekerja sebagai pengasuh Epi, anak om Edi, yang sejak lahir mengalami retardasi mental dan tidak dapat berjalan. Oleh itu, Mak Pon merawat Epi dan boleh tinggal di rumah tersebut hingga sekarang. Mak Pon sendiri mempunyai seorang anak yang tinggal di Bogor dan telah berkeluarga.
Dahulu, om Edi adalah pengusaha angkot dengan rumah yang bagus. Namun, kondisi tersebut berubah sejak istri om Edi meninggal dunia. Om Edi mengidap sakit jantung dan sudah tidak lagi menjalankan usaha angkotnya. Ia pun tidak lagi bisa bekerja. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, om Edi hanya mengandalkan hasil dari menjual barang-barang rongsokan, seperti kardus dan botol plastik.
Mak Pon juga membantu dengan mencari barang-barang bekas di tempat sampah di pemukiman sekitar RSUD Matraman dan Pasar Jangkrik. Pendapatan per hari beliau antara Rp30 dan Rp50 ribu. Terima kasih atas bantuan dan kepedulian sahabat dan donatur KNJ untuk Mak Pon dan sekeluarga. Semoga berkah selalu usahanya, amiin.
Editor: Eny Wulandari
