Usai menjalankan program Gerobak Impian dan Medical Checkup, tibalah saatnya kami melakukan acara tahunan memperingati hari jadi kami yang ke-3, KNJ 3rd Anniversary. Tak seperti biasanya, dimana kami mengundang netizen melalui kuis, sosok mulia atau solia, donatur hingga teman-teman dari Ketimbang Ngemis regional lainnya, tahun ini kami tidak mengundang mereka. Kami memang meniatkan acara sekali dalam setahun ini bersifat santai dan internal saja untuk mengakrabkan seluruh relawan KNJ yang hadir.
Bertempat di salah satu kafe di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, acara kami mulai sore hari, Sabtu, 14 Juli 2018. Diawali dengan doa, sambutan dari Ketua KNJ, lalu dari ketua pelaksana acara ini. Tim hari ulang tahun KNJ ke-3 ini sudah kami bentuk beberapa bulan sebelum hari H dengan melibatkan puluhan relawan dari lima divisi dalam KNJ; Field Executor, Dokumentasi, Public Relation, Internal Team Development dan Purchasing and Merchandising.
Usai tiup lilin dan potong kue, acara kami jeda terlebih dahulu untuk sholat Maghrib dan makan malam. Setelah itu, berlanjut ke acara yang semakin malam semakin seru dan heboh.
Saat tebak pertanyaan, misalnya, tim acara membagi peserta sesuai dengan divisinya masing-masing. Lalu masing-masing divisi menunjuk salah satu anggota untuk maju ke depan guna melempar dadu. Yang mendapatkan jumlah poin dadu terbanyak berhak memperoleh kesempatan jawab pertama. Jawaban pun akan dirembug bersama-sama satu divisi.
Di sinilah kekompakan dan pengetahuan tiap tim teruji. Pertanyaan yang diajukan seputar KNJ. Yang namanya KNJ, meski pertanyaannya serius, tetap saja guyon yang lebih berkesan. Saling sindir, saling ejek sebagai hiburan tak pelak membuat malam tersebut sangat gaduh.
Seperti perayaan yang ke-1 dan ke-2, ada acara penganugerahan ke relawan alias KNJ Choice Awards 3.0. Beberapa kategori yang disediakan panitia, seperti Teramanah, Terajin, Tergalak, Terserah hingga Tertawa. Pemenangnya diperoleh berdasarkan hasil pemungutan suara dari relawan KNJ sendiri.
Sebagai bonus, ada sesi tukar kado. Sebelum acara, relawan yang hadir diminta untuk membawa kado senilai minimal Rp50 ribu dibungkus dalam kertas koran. Tak lupa pula disematkan kata-kata bagi yang menerimanya nanti. Ada yang memberi kado berupa lampu unik, stocking hingga gelas kaca. Tentu saja bagian yang paling bikin kocak adalah saat MC membacakan ucapan-ucapan yang dinilai menarik, seperti bernada galau atau romantis mendayu.
Sekitar pukul 9 malam acara kami sudahi tentu saja setelah berfoto ria, mulai berfoto satu komunitas, tiap divisi, beberapa orang, hingga sendiri-sendiri. Terima kasih kepada Alloh swt yang telah membuat perjalanan kami sudah tiga tahun berlalu. Terima kasih kepada seluruh solia yang masih memacu kami untuk berbuat yang terbaik. Juga terima kasih kepada donatur dan sahabat KNJ yang masih menitipkan amanah kepada kami. Dan pastinya terima kasih ke seluruh teman sesama relawan atas dedikasi dan cinta kalian semalam ini.
Semakin lama kita mengenal satu sama lain, semakin kuat komunitas kita. Semoga kian solid di tahun-tahun berikutnya, amiin..
Penulis dan editor: Eny Wulandari
