what's on|

Sudah pernah mencicip es selendang mayang? Ini adalah salah satu kuliner khas Betawi yang masih lestari hingga sekarang. Salah satu putra Betawi yang meraup rezeki halal sekaligus melestarikan es selendang mayang adalah kakak Matsani.

Beliau adalah salah satu sosok mulia atau solia yang memperoleh donasi dari donatur dan sahabat KNJ dalam project eksekusi Juni 2021. Berusia 59 tahun, kakek Matsani menjajakan es selendang mayang di sekitar Kampung Makassar sampai SMPN 49, Jakarta Timur.

Kakek Matsani membuat sendiri es selendang mayang buatannya sendiri. Sebagai orang Betawi, beliau tidak merasa kesulitan membuatnya. Kakek memperoleh laba Rp100 ribu jika dagangannya habis. Sedangkan saat pandemi dan turun hujan, seringkali dagangan kakek tidak habis. Akibatnya, beliau tidak bisa berjualan sebab kekurangan modal.

Kakek Matsani tinggal bersama dua orang anaknya dan seorang cucunya di Jalan Amil Wahab No.9, Jakarta Timur, tepatnya di samping musholla Al Firdaus. Sebelum berjualan es selendang mayang, dulu kakek bekerja sebagai tukang bangunan. Kakek Matsani mengaku ia ingin berjualan gorengan jika ia memiliki modal. Menjual es selendang mayang saat ini kurang laku sehingga kakek terkadang harus menjadi tukang bangunan demi memenuhi kebutuhannya.

Kakek Matsani mengucapkan terima kasih banyak kepada para donatur dan para anggota KNJ. Beliau mendoakan agar kita semua senantiasa diberikan kesehatan, dilancarkan rezekinya dan segala urusannya, amiin.

Editor: Eny Wulandari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close Search Window