Koran, dengan si penjualnya yang kerap disebut loper koran di zaman serba digital sekarang pun masih banyak ditemui di berbagai belahan sudut kota, seperti di perempatan lampu lalu lintas, pom bensin, terminal bahkan di emperan pertokoan. Padahal kebanyakan masyarakat sudah mulai terbiasa dengan membaca berita via media digital bukan koran yang dalam bentuk sesungguhnya.
Kakek Jayusman merupakan salah satu penjual koran keliling berusia 64 tahun yang masih setia dengan pekerjannya. Beliau biasa menjajakan korannya di sekitaran daerah RS Pelabuhan, Jakarta Utara dengan menggunakan sepeda tuanya.
Beliau mengontrak rumah di dekat masjid Nurul Hidayah. Mata kanan beliau terkena katarak sehingga penglihatan beliau saat mengendarai sepeda untuk berkeliling menjajakan korannya kurang jelas.
Pada April 2017 di project 19 KNJ, beliau menjadi salah satu target eksekusi kami. Kakek Jayusman mengucapkan terima kasih atas bantuan donasi yang diberikan oleh para donatur dan sahabat KNJ.
Editor: Eny Wulandari