Kakek Saptari berusia sekitar 60 tahun. Sehari-hari beliau berjualan koran dan buku teka-teki silang atau TTS di daerah Kemayoran tepatnya di depan masjid Al-Huda, Jakarta Pusat. Beliau adalah salah satu solia yang kami eksekusi Desember ini. Tinggal di sebuah kontrakan kecil di belakang masjid Al-Huda seorang diri karena keluarga kakek tinggal di Bogor, kakek bercerita bahwa ia memiliki lima orang anak dari dua kali pernikahannya dimana orang anak dari pernikahan pertamanya ikut dengan mantan istrinya ke Yogyakarta.
Sebelumnya kakek Saptari bekerja sebagai marbot di masjid Al-Huda serta berjualan ikan hias namun beliau kemudian bangkrut karena kehabisan modal. Hingga akhirnya kakek memilih berjualan koran dan TTS yang diambilnya dari agen di daerah Kramat Salemba dengan menggunakan sepeda.
Hasil yang beliau dapat dari berjualan koran dan TTS setiap harinya sekitar Rp40ribu/hari dan selalu ia sisihkan sebagian untuk makan, bayar kontrakan dan biaya perjalanan kakek pulang ke Bogor seminggu sekali untuk bertemu dengan keluarganya.
Donasi telah kami sampaikan ke kakek Saptari dan beliau mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan sahabat KNJ atas donasinya semoga bisa bermanfaat untuk membuka usaha di Bogor. Amiiiin..
Editor: Eny Wulandari