Kakek Joni adalah salah satu solia project eksekusi ke-23 yang telah kami laksanakan pada Minggu, 17 September 2017. Beliau sehari-hari mengumpulkan botol kosong dengan menyusuri daerah pinggir kali Roxy Square, Tanjung Duren hingga Setia Kawan. Selama sembilan tahun, kakek Joni menjalani pekerjaan tersebut tanpa diketahui oleh keluarganya dan tanpa mengeluh.
Ketika kami menanyakan perihal mengapa ia masih bekerja di usia beliau yang sudah menginjak 67 tahun, kakek menjawab: “Maunya sih di rumah aja, tapi kalo di rumah aja kebanyakan diem nanti malah sakit, soalnya ada tetangga yang di rumah aja malah sakit stroke”.
Kakek Joni tinggal bersama satu anak perempuannya yang bekerja sebagai pelayan toko baju di Tanah Abang. Biasanya seminggu sekali kakek diberikan uang oleh anaknya Rp50 ribu. Penghasilan kakek sendiri pun tidak menentu per harinya dengan kisaran antara Rp30 dan 50 ribu per hari.
Awalnya tim KNJ khawatir tidak akan bertemu dengan kakek Joni hari itu karena kami sudah menunggu dari pukul 12 siang. Alhamdulillah kami dapat bertemu dengan beliau pada jam 13.30 WIB.
Kakek mengucapkan banyak terima kasih kepada donatur dan relawan KNJ. Beliau berpesan agar generasi muda seperti kita tidak mengalami hal seperti kakek saat tua nanti. Semoga sukses selalu dan makin banyak rezeki semuanya, Aamiiiin yarabbalalamiiiin.
Editor: Eny Wulandari