Alhamdulillah pada 21 Mei 2017, tim KNJ berhasil bertemu dengan salah satu sosok inspiratif. Donasi dari para donatur berupa sembako, pakaian, dan uang tunai telah tersampaikan. Sosok inspiratif kali ini adalah pak Hendra, 42 tahun. Kenapa inspiratif? Karena dalam keterbatasan fisiknya, pak Hendra tidak patah semangat untuk mencari rezeki yang halal. Beliau berasal dari Medan. Pak Hendra belum berkeluarga sehingga di Jakarta ini beliau hanya tinggal seorang diri.
Pada awalnya beliau bekerja sebagai pengamen. Sejak pemerintah melarang hal tersebut, pak Hendra beralih menjadi seorang pemulung sejak lima tahun yang lalu. Saat kami bertemu dengan beliau ia sedang menarik gerobaknya yang sudah terisi dengan berbagai barang hasil beliau memulung. Pak Hendra memulung setiap hari, dari Hari Senin sampai Sabtu. Dalam rentang hari tersebut biasanya beliau memulung di sekitar kontrakannya yang berada di daerah Tanah Abang. Sedangkan pada Minggu, pak Hendra memulung di CFD, tepatnya di sekitar Bundaran Hotel Indonesia.
Rasa kagum tak terbendung saat melihat kerja keras pak Hendra. Beliau tak kenal lelah. Beliau yang tidak menyerah dan selalu berupaya mencari rezeki yang halal dengan segala keterbatasan fisik. Pak Hendra merasa senang, bersyukur dan berterima kasih kepada para donatur yang mengapresiasi atas kerja kerasnya. Pesan dari pak Hendra untuk kita semua adalah untuk alasan apa pun kita harus pantang menyerah, selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki dan jangan bermalas diri atau berpangku tangan dalam menjalani hidup ini. Horas pak Hendra!
Editor: Eny Wulandari